Skip to content

MENJADI GARAM DAN TERANG DUNIA

“Kamu adalah garam dunia. Jika garam itu menjadi tawar, dengan apakah ia diasinkan? Tidak ada lagi gunanya selain dibuang dan diinjak orang. Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak di atas gunung tidak mungkin tersembunyi. Lagipula orang tidak menyalakan pelita lalu meletakkannya di bawah gantang, melainkan di atas kaki dian sehingga menerangi semua orang di dalam rumah itu. Demkianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga.” – Matius 5:13-16

Manusia bukanlah makhluk individu, melainkan makhluk sosial. Sebagai makhluk sosial, manusia tidak dapat hidup sendiri. Dia membutuhkan orang lain untuk menolong. Manusia membutuhkan orang lain untuk dapat hidup, untuk dapat bertumbuh. Tidak ada seorang pun manusia yang dapat bertahan hidup tanpa pertolongan orang lain. Sekalipun ada orang yang memiliki prinsip bahwa dia lebih nyaman untuk melakukan segala sesuatunya sendiri. Namun pada kenyataannya, akan ada titik dimana ia membutuhkan orang lain untuk menolongnya.

Sebagai makhluk yang diciptakan Allah untuk menjadi makhluk sosial, lalu apakah yang seharusnya kita lakukan ketika kita berjumpa dengan orang lain? Berdasarkan ayat Alkitab di atas, kita diingatkan untuk menjadi terang dan garam dunia. Apa yang dimaksudkan dengan terang dan garam dunia? Menjadi berkat! Itulah pesan yang ingin disampaikan Yesus kepada murid-murid-Nya dan juga kepada kita sebagai orang-orang percaya.

ICF Makati tidak hanya berfokus pada pelayanan internal saja, tetapi juga pelayanan ekternal yang ada di luar gereja. Pada hari Sabtu pada tanggal 18 Februari 2023, ICF Makati turut ambil bagian melayani dalam acara pemberkatan salah satu sanggar balet yang ada di Makati. ICF Makati terlibat dalam pelayanan pemimpin pujian, memainkan musik, translator, MC, bahkan pelayanan Firman Tuhan.

Pelayanan di luar gereja ini merupakan salah satu kegiatan yang dilakukan ICF Makati untuk menjadi terang dan garam dunia. Bukan berarti menjadi garam dan terang dunia itu hanya ketika terlibat melayani, tidak. Lebih dari pada itu! Menjadi garam dan terang dunia adalah kita tetap menjaga hidup kita untuk terus sesuai dengan kehendak Tuhan, perkataan dan tindakan kita harus mencerminkan Kristus sehingga orang-orang diluar dapat melihat Dia di dalam kita.

Memang bukanlah suatu hal yang mudah, tetapi bukan berarti tidak mungkin. Oleh karena itu, kita harus membangun hubungan dengan orang lain dan memiliki komunitas yang bisa membangun hidup kita. Keberhasilan kita merupakan dampak dari keberhasilan kita dalam membangun hubungan dengan orang lain yaitu komunitas yang bisa saling membangun. Karena itu marilah kita terus menajdi garam dan terang dunia, juga bertumbuh bersama dalam komunitas ICF Makati.

Tuhan Yesus memberkati!